RENCANA KEGIATAN PROGRAM BPBL TAHUN 2024 DI WILAYAH KECAMATAN KATINGAN HILIR

Portal Katingan - Camat Katingan Hilir Dony Merianto membuka secara resmi rencana kegiatan program BPBL 2024 di wilayah Kecamatan Katingan Hilir sekaligus menyampaikan program BPBL yaitu adanya rencana pemerintah untuk memberikan bantuan pemasangan listrik daya 900 VA.

Berdasarkan hasil Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memberikan bantuan pemasangan baru Listrik Daya 900 VA gratis kepada masyarakat, di wilayah Kecamatan Katingan Hilir bagi masyarakat yang kurang mampu dengan berdasarkan Data Kesejahteraan Sosial DTKS.

“Pemasangan baru Listrik Daya 900 VA, apabila ada masyarakat tidak terdaftar,  tergolong tidak mampu. Jika masyarakat tidak ada listrik, kita harus mendata dan menyasar sesuai daftar. Hal tersebut menjadi bahan verifikasi. Ada syarat dan ketentuan, dalam rasio terdata harus memiliki, jaringan pendukung atau listrik yang memadai, seperti kabel,” ujar Camat Katingan Hilir.

Lebih lanjut disampaikan, program ini tidak untuk tokoh pemerintah, tidak untuk barak maupun ruko. Ini hanya untuk rumah yang memang tidak mempunyai listrik. Nantinya melengkapi KTP, Kartu Keluarga, dan Denah Rumah. Camat Katingan Hilir  Dony Merianto meminta Kelurahan dan Desa se - Kecamatan Katingan Hilir untuk melakukan pengumpulan data terkait Sumber Daya Mineral (ESDM). Data ini harus wajib diterima di minggu kedua Februari 2024.

Camat Katingan Hilir Dony Merianto bertanya, apakah tanggal 6 februari 2024 yakin, di tanggal 15 februari 2024 data terkumpul. Jumlah sasaran untuk penerima manfaat listrik gratis ini. 

Satria selaku Kepala Bidang Kelistrikan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kaltengmengatakan “Penerima BPBL, harus ada Nama Penerima, Desa, Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten, dan hasil Verifikasi. Formulir akan ada untuk calon penerima bantuan BPBL. Untuk target penerima BPBL menghimpun dari data-data yang sudah di data. Untuk data penerima bantuan BPBL, paling lambat tanggal 23 Febuari 2024. Kami akan lanjutkan verifikasi dan penetapan bentuk SK dari Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah.”

Sementara itu, Kepala desa Tewang Kadamba Sabto Marjono menyampaikan permohonan pemasangan listrik, di Sekolah SMPN 6 Tewang Kadamba, karena sudah 7 tahun Sekolah SMPN 6 Tewang Kadamba tidak ada penerangan.

Dan guru SMPN 6 Tewang Kadamba Andrie Aslin mengatakan,  “Sejak awal SMPN 6 Tewang Kadamba berdiri sudah mengusulkan, perluasan jaringan, usulan tersebut sudah di survey dan diperbaharui tiap tahun dan sudah mengusulkan ke DPRD untuk pengadaan listrik”. Andrie Aslin juga menambahkan untuk jaringan internet, administrasi dan pasokan air terhambat.  Maka dari itu berharap dibangunnya listrik atau penerangan di SMPN 6 Tewang Kadamba”.

Satria, Kepala Bidang Kelistrikan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalteng mengatakan untuk pembangunan listrik, di SMPN 6 Tewang Kadamba adalah tugas pihak PLN, akan berkoordinasi untuk masalah ini.