Safari Nyepi Tahun Baru Saka 1946 di Desa Buntut Bali
Portal Katingan - Safari Nyepi Tahun Baru Saka 1946 dalam rangka menyambut Catur Brata Penyepian Pemerintah Kabupaten Katingan Tahun 2024 di Desa Buntut Bali Kecamatan Pulau Malan Kabupaten Katingan. Kamis (07/03/2024).
Pelaksanaan Safari Nyepi merupakan agenda tetap Pemerintah Kabupaten Katingan setiap tahun nya, yang sama halnya dengan Safari Natal dan Safari Ramadhan. Safari Nyepi ini dilaksanakan sebelum Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946 yang jatuh pada tanggal 11 Maret 2024, dengan mempertimbangkan waktu yang berdekatan dengan Puasa Ramadhan Tahun 1445 H/2024 M.
Safari Nyepi Tahun Baru Saka 1946 dalam rangka menyambut Catur Brata Penyepian Pemerintah Kabupaten Katingan Tahun 2024 di Desa Tewang Tampang Kecamatan Tasik Payawan dilaksanakan dengan mengusung Tema "SAT CIT ANANDA UNTUK INDONESIA JAYA" dan Sub Tema "DENGAN HIKMAT PENYEPIAN KITA TINGKATKAN MEDERASI BERAGAMA DI BUMI PENYANG HINJE SIMPEI UNTUK KATINGAN AMAN, DAMAI DAN SEJAHTERA".
Pelaksanaan Safari Nyepi di Desa Buntut Bali Kecamatan Pulau Malan dihiasi dengan beberapa penampilan tari-tarian, paduan suara dan penampilan lainnya.
Dalam sambutannya Pj. Bupati Katingan Saiful, S.Pd., M.Si yang hal ini di sampaikan oleh Staf Ahli Bupati Katingan Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Ganti Yapman sampaikan "Bahwa di era globalisasi sekarang ini adanya pergeseran-pergeseran terhadap perubahan tataan kehidupan bermasyarakat dari mencari ketenangan telah bergeser untuk mencari kesenangan atau kepuasan individu dimana sifat gotong royong sudah hampir tidak kelihatan lagi, ini salah satu akibat negatif dari kemajuan teknologi. Hal negatif seperti ini yang perlu kita waspadai dan tentu dapat kita bendung dengan kecerdasan spiritual".
"Dalam kesempatan ini saya menghimbau Umat Hindu Kaharingan di wilayah Kabupaten Katingan untuk meningkatkan peran serta bersama Pemerintah Daerah didalam membangun Bumi Penyang Hinje Simpei yang kita banggakan ini melalui semangat dan iman yang kuat serta percaya atas kuasa Tuhan Yang Maha Esa" dalam sambutannya Pj. Bupati Katingan yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati Katingan Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan.
"Saya mengajak kepada Tokoh Agama, Pemimpin Umat serta Ulama untuk terus memimbing, membina dan menghindarkan umatnya dari tindakan-tindakan yang tidak terpuji dan terus berjuang tiada untuk membawa umatnya pada kehidupan yang teduh, harmonis dan seimbang di dunia akhirat. Jika terjadi kesalah pahaman dan perbedaan pendapat dalam kehidupan bermasyarakat, mari kita selesaikan dengan damai, dengan mengedepankan dialog, musyawarah dan mufakat. Janganlah kita membiasakan diri mengedepankan kekerasan dalam menyelesaikan masalah " isi penutup sambutan Pj. Bupati Katingan.
Pada penghujung acara Safari Nyepi dilakukan pemberian Tali Asih kepada Majelis Kepompok Agama Hindu Kaharingan Buntut Bali dan para lansia, setelah itu ditutup dengan menari manasai bersama.(YSM)